Angkatan
Kerja, Penduduk yang Bekerja dan Pengangguaran
·
Jumlah angkatan kerja di
Provinsi Aceh pada Februari 2018 berjumlah 2,354 juta orang, bertambah sekitar
24 ribu orang dibanding Februari 2017 yang mencapai 2,330 juta orang dan
bertambah sekitar 65 ribu orang dibanding Agustus 2017 sebesar 2,289 juta
orang.
·
Jumlah penduduk yang
bekerja di Provinsi Aceh pada Februari 2018 berjumlah 2,200 juta orang,
bertambah sekitar 42 ribu orang jika dibandingkan dengan keadaan Februari 2017
yang mencapai sebesar 2,158 juta orang, dan bertambah sekitar 62 ribu orang
dibandingkan Agustus 2017 sebesar 2,139 juta orang.
·
Jumlah penganggur pada
Februari 2018 sebesar 154 ribu, berkurang sekitar 18 ribu orang dibandingkan
Februari 2017 yang mencapai 172 ribu orang. Jika dibandingkan dengan Agustus
2017 bertambah sekitar 4 ribu orang, sebesar 154 ribu orang.
·
Tingkat Pengangguran
Terbuka (TPT) di Provinsi Aceh pada Februari 2018 mencapai 6,55 persen, lebih rendah
0,84 persen dari TPT bulan Februari 2017 yang sebesar 7,39 persen, dan lebih
rendah 0,02 persen dari TPT bulan Agustus 2017 yang 6,57 persen.
·
Dalam Setahun terakhir
sektor-sektor yang mengalami peningkatan persentase penduduk yang bekerja
adalah Sektor Pertanian (4,48 persen), Sektor Kontruksi (0,54 persen), Sektor
Industri Pengolahan (0,36 persen) dan Sektor Pertambangan (0,15 persen).
Sedangkan sektor-sektor yang mengalami penurunan adalah Sektor Penyediaan
Akomodasi dan Makan Minum (0,56 persen) dan Sektor Perdagangan (0,53 persen).
·
Dari sisi gender, TPT
perempuan pada Februari 2018 mencapai 8,10 persen lebih tinggi 2,62 persen
dibandingkan TPT laki-laki sebesar 5,48 persen.
Sosiologi
Masyarakat Aceh
Jika dilihat dari data yang disediakan oleh BPS di atas, maka kita bisa
melihat bahwa Aceh mengalami perkembangan yang cukup baik di sektor tenaga
kerja dimana jumlah penduduk yang bekerja meningkat dan pengangguran menurun. Tapi
jika melihat secara langsung ke lapangan, banyak terdapat pengangguran
dimana-mana, dan banyak masyarakat aceh yang belum bekerja, ada faktor lain
yang menyebabkan seperti itu, ada tangan tak terlihat yang terlibat dalam hal
tersebut.
Kebiasaan masyarakat aceh dulu dan sekarang bekerja pun berbeda, dimana
masyarakat aceh dulu lebih gigih dan serius dalam menjalankan pekerjaan, serta
tidak terlalu memperdulikan berapa biaya/upah karena fokus akan pekerjaan yang
harus diselesaika. Jika masyarakat aceh sekarang lebih sering memilih dalam
bekerja (kalau upah/gaji tidak besar, maka tidak mau menerima), berharap masuk
uang tanpa bekerja, lebih sering nongkrong di warung kopi (baik yang sudah bekerja maupun tidak bekerja),
membanggakan sejarah masyarakat dulu serta berharap bisa seperti itu tanpa
melakukan perubahan, dll.
Generasi sekarangpun juga berbeda dengan generasi dulu, dimana generasi
sekarang lebih berharap akan harta warisan orang tua, manja untuk
bekerja/berwirausaha, malas untuk memulai, mengeluh akan keadaan, dll.
Kebiasaan masyarakat aceh yang sekarang bisa menyebabkan pengangguran
tinggi dan kemiskinan meningkat. Jika ingin mengurangi ini makan harus
meningkakan kesadaran masyarakat aceh terutama generasi muda aceh untuk membuka
lapangan pekerjaan atau berwirausaha di berbagai sektor, terutama sektor
pertanian yang merupakan penghasil utama masyarakat Indonesia.
Masyarakat aceh memiliki jumlah penduduk lebih kurang 5juta jiwa, dimana
jika 20% nya (sekitar 1juta jiwa) menjadi wirausaha maka bisa membuka lapangan
usaha untuk orang lain dengan upah yang layak, anggap masing-masing
wirausahawan mempekerjakan 4 orang di usahanya, maka tidak ada masyarakat yang
tidak bekerja di aceh dan cara ini bisa menghapuskan pengangguran dan
meningkatkan kesejahteraan masyarakat aceh.
Daftar Pustaka
Arida, A., Zakiah, & Julaini. (2015). Analisis
Permintaan dan Penawaran Tenaga Kerja pada Sektor Pertanian di Provinsi Aceh.
Agrisep 16(1), 66-78.
Sofyan, Iskandar, E., & Izzati, Z. (2015).
Analisis Kesempatan Kerja dan Produktivitas Tenaga Kerja pada Sektor
Pertanian di Provinsi Aceh. Agrisep 16(2), 1-7.
Wahyudin. (2018). Berita Resmi Statistik: Keadaan
Ketenagakerjaan Februari 2018. Aceh: BPS Aceh.
Angkatan Kerja, Penduduk yang Bekerja dan Pengangguaran
4/
5
Oleh
Mirza Sayuti